Berita

Sidogiri Terima Kunjungan dari PG Tarjim BMQ AT-Tartil Sidoarjo

Para peserta menyimak dengan seksama penjelasan dari Ust. Jakfar Sodik

Ahad (29/09) Pondok Pesantren Sidogiri kedatangan tamu dari Sidoarjo, tepatnya Peserta Pembinaan Guru Madrasah Diniyah Tarjim (PG Tarjim) BMQ At-Tartil Kabupaten Sidoarjo. Berlokasikan di Ruang Auditorium Kantor Sekretariat lt. II, acara ini dihadiri oleh Ust. Albilaluddin Albanjari (Staf Sekretaris I Pondok Pesantren Sidogiri), Ust. Jakfar Sodik  (Kualifi Kontrol al-Miftah) dan 160 peserta dari PG Tarjim BMQ AT-Tartil Sidoarjo. Acara ini merupakan Kegiatan Orientasi Lapangan (Rihlah Ilmiyah) PG Tarjim BMQ At-Tartil Kabupaten Sidoarjo ke Pondok Pesantren Sidogiri..

Baca juga: 132 Anggota KUD Minatani Datangi Kopontren Sidogiri

Ust. Jakfar Sodik mendemonstrasi salah satu murid Madrasah Idadiyah yang telah diwisuda tahun lalu.

Selanjutnya, Ust. Jakfar Sodik menjelaskan panjang lebar mengenai metode yang lahir sejak 8 tahun silam ini. “Metode al-Miftah ini memang dirangkai semudah mungkin agar anak dapat memahami Ilmu Nahwu dalam jangka empat bulan sampai sepuluh bulan.” Tutur beliau.

Beliau juga menjelaskan metode pengajaran yang diaplikasikan oleh al-Miftah. “Kecerdasan orang itu berbeda-beda, ada yang kecerdasannya itu lebih ke visual (sekali melihat langsung hafal), ada yang lebih ke auditing (sekali mendengar langsung hafal), juga ada yang kecerdasannya harus melalui keduanya. Untuk menanggulangi tiga kecerdasan yang bervariasi ini, kami sudah mengantisipasinya dengan cara yang lebih ke visual. Kita bentuk al-Miftah dengan warna-warni. Manakala, anak yang lebih ke auditing, kami bentuk materi menjadi lagu-lagu.” Jelas beliau panjang lebar.

 

Baca juga: Gebrakan-gebrakan E-Maal Sebelum 2020

Pemberian cindera mata sebelum acara ditutup dengan doa

Pada acara ramah tamah, ada beberapa peserta yang mengapresiasi penjelasan Ust. Jakfar Sodik. “Penjelasan barusan sangat menginspirasi saya sehingga mengubah mindset saya yang selama ini menganggap ponpes itu hanya sebagai alternatif sekolah umum.” Ungkap salah satu peserta yang menggunakan jas ungu ini.

Acara yang berlangsung pada pukul 10.30 Wis tersebut diakhiri dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh kiai Kholison.

Baca juga: Sidogiri Media Sambut LPMI

__________

Penulis: Kanzul Hikam

Editor: Saeful Bahri bin Ripit

Shares:
Show Comments (0)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *