Berita

Perbaikan dan Perawatan Koleksi Perpustakaan Sidogiri

Demi menjaga keutuhan kitab dan buku milik Perpustakaan Pondok Pesantren Sidogiri serta kenyamanan bagi pemustaka dalam mengkaji koleksi-koleksinya, pustakawan bagian perawatan dan perbaikan koleksi berupaya semaksimal mungkin untuk selalu memperbaiki setiap koleksi yang rusak, baik itu rusak ringan hingga berat. Di semester ganjil ini, bagian perawatan dan perbaikan telah memperbaiki sekitar 900 koleksi rusak.

Baca juga: Habib Novel Alydrus: Celana Cingkrang dan Cadar Bukan Ciri-ciri Radikal

Menurut laporan dari Abdul Aziz selaku Wakil Ketua Bagian Perawatan dan Perbaikan Koleksi bahwa koleksi yang rusak ringan dalam dua bulan terakhir ini berjumlah 828 koleksi kitab dan buku. koleksi yang rusak berat terdapat 66 koleksi. Sedangkan yang tidak layak dipakai sebanyak 6 koleksi. “Dari sekian banyak koleksi rusak tersebut yang paling mendominasi adalah bagian buku. Lebih-lebih buku yang dipenuhi oleh gambar.” keluhnya.

Baca juga: Masa Depan AMDK Santri

Sedangkan penyebab utama dari kerusakan tersebut adalah kurangnya prihatin santri terhadap keutuhan koleksi. ”Mereka tidak hanya menjadikan buku sebagai bahan bacaan, bahkan mereka menjadikannya sebagai alas untuk tidur,” ungkap Zainul Arifin, Petugas Jaga Pagi II.

Baca juga: Pelantikan PC – HMASS se-Indonesia dan Mesir

“Kendala utama dalam memperbaiki koleksi rusak tersebut adalah pembuatan hard cover karena keterbatasan kemampuan dan memakan waktu yang sangat lama. Hal lain yang juga menjadi kendala besar adalah koleksi sobek seperti koleksi anak yang dirobek dan diambil gambarnya” jelas Abdul Aziz.

Baca juga: Ijazah Muadalah, Apresiasi Pemerintah Kepada Sidogiri

Shares:
Show Comments (1)

1 Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *