BeritaUnggulan

Hilangnya Keberkahan, Faktor Utama Dekadensi Moral Dunia Pendidikan

Berlokasi di gedung Sidogiri Corp, lt. III, Unit Kegiatan Pengembangan Intelektual (UKPI) menyelenggarakan seminar ilmiah bertajuk “Degradasi Moral Kaum Terpelajar, Studi Analitis Kemerosotan Moral dalam Dunia Pendidikan”, Rabu (20/12). Menghadirkan K.H. Abdullah Syamsul Arifin, acara ini diikuti oleh murid Aliyah jurusan Dakwah, Tarbiyah, dan semua anggota Forum Kajian (FK) dari Lembaga Penelitian Studi Islam (LPSI).

Pada awal pernyataannya, narasumber kelahiran Jember ini mengatakan bahwa tujuan dari pendidikan dalam perspektif Islam adalah membangun karakter dan melahirkan generasi yang memiliki akhlak utama, “Tidak bisa hanya sebatas transfer value atau knowledge yang fokusnya hanya sebatas kesuksesan akademik. Oleh karena itu, bisa menjawab soal-soal bukanlah tolok ukur kesuksesan pendidikan,” tegasnya.

Menyoroti dekadensi moral yang terus merambah di dunia pendidikan, Gus Aab, sapaan akrab beliau, menegaskan bahwa mindset hidup hedonis dan materialis adalah muara dari paradigma global tersebut. “Pergeseran nilai di tengah masyarakat yang cenderung mengedepankan materi dan hanya sebatas kesuksesan akademik, serta mengesampingkan nilai-nilai moral dalam perspektif Islam adalah sumber masalah dunia pendidikan kita,” ujar Ketua Lembaga Dakwah PBNU ini.

Dalam pandangannya, menurunnya integritas individu yang melahirkan bobroknya moral, peningkatan kenakalan remaja, dan runtuhnya etika profesionalisme serta mengancam masa depan adalah dampak besar dari merosotnya moral. “Oleh karena itu, pemantapan akhlak, pembangunan karakter, dan penanaman nilai luhur salaf adalah solusi dan penawar dari racun pendidikan yang sedang kita hadapi. Namun, lebih dari itu muara paradigma ini adalah hilangnya keberkahan dalam dunia pendidikan,” tambah Dekan Fakultas Pendidikan UIN Jember ini.

Penulis: Muhammad Faqih
Editor: Muhammad Ilyas

Shares:
Show Comments (0)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *