Santri dulu itu sebetulnya dalam mencari ilmu sangat sederhana. Hanya cukup ngaji langgaran (surau, red). Tidak seperti sekarang yang ada sekolah, jam belajar, musyawarah, gerak batin. Dulu itu, ya, ngaji di
Barakah Masyayikh adalah harapan utama para santri, sehingga sudah menjadi hal biasa dikalangan santri saling berebut untuk mencium tangan seorang kiai dengan alasan ngalap barakah. Bagaimanakah sesungguhnya syariat menyikapi kejadian