Madrasah Miftahul Ulum (MMU) Aliyah menggelar Malam Anugerah Murid sebagai bentuk apresiasi atas prestasi peserta didik dalam Ujian Akhir Semester (UAS) Ganjil. Acara ini diselenggarakan pada Jumat malam (10/10) di Aula Gedung Sidogiri Corp yang dihadiri oleh seluruh pimpinan, dewan guru, serta seluruh murid MMU Aliyah.
Acara diisi dengan pembacaan Maulid Simthud Durar karya al-Habib Ali bin Muhammad al-Habsyi, disusul lantunan syair-syair shalawat oleh Tim Dufuf Sidogirian, yang menjadikan suasana malam tersebut terasa sakral dan penuh kekhidmatan.
Sambutan sekaligus penyampaian orientasi pendidikan disampaikan oleh Wakil Kepala III MMU Aliyah, Ust. Muhammad Mujib. Dalam penyampaiannya, beliau menekankan pentingnya pengembangan tiga aspek kecerdasan, yakni intelektual, emosional, dan spiritual.
“Di pesantren, kecerdasan spiritual lebih dikedepankan dibandingkan kecerdasan intelektual dan emosional,” ujar beliau yang juga dikenal sebagai pengajar Ilmu Balaghah di MMU Aliyah.
Beliau menambahkan bahwa orientasi pendidikan di madrasah ini berfokus pada pembentukan pribadi santri yang bermanfaat bagi agama, masyarakat, dan kehidupan secara luas.
Acara kemudian dilanjutkan dengan pemutaran video profil pimpinan MMU Aliyah serta penayangan slide berisi para juarawan UAS Ganjil. Suasana semakin meriah ketika nama-nama juarawan diumumkan dan dipanggil ke atas panggung, disambut dengan taburan party popper sebagai simbol apresiasi dan semangat kekinian.
Tahun ini, pembagian hadiah mengalami perubahan. Jika sebelumnya hanya perwakilan kelas yang hadir, kini seluruh murid diwajibkan hadir dalam acara tersebut.
Menurut Wakil Kepala I MMU Aliyah, Ust. Muhammad Mufid, langkah ini diambil sebagai bentuk penguatan motivasi dan orientasi pendidikan bagi seluruh murid.
“Kami ingin para murid MMU Aliyah tidak hanya sekadar mendengar materi di kelas, tetapi juga melihat langsung bukti nyata dari hasil perjuangan teman-temannya,” tutur beliau, yang juga pernah menjabat sebagai Kepala Kuliah Syariah.
Berikut daftar juarawan UAS Ganjil MMU Aliyah 1446-1447 H:
Umar Ja’far Shodiq | Kejayan, Pasuruan | Terbaik Jurusan Dakwah Kelas 3
Ali Sopuan | Kejayan, Pasuruan | Terbaik Jurusan Muamalah Kelas 3
A. Syafiq Yahya | Nguling, Pasuruan | Terbaik Jurusan Tafsir Hadits Kelas 3
M. Nauval Musthofa Yahya | Karas, Magetan | Terbaik Jurusan Tarbiyah Kelas 3
Abdillah Husain | Kepanjen, Malang | Terbaik Jurusan Dakwah Kelas 2
Muhibbu Ahmad Tijani | Kraton, Pasuruan | Terbaik Jurusan Muamalah Kelas 2
Muhammad Ridwan | Kademangan, Probolinggo | Terbaik Jurusan Tafsir Hadits Kelas 2
M. Rizky Tamam | Kota Sampang, Sampang | Terbaik Jurusan Tarbiyah Kelas 2
M. Abd Wahib | Wonorejo, Pasuruan | Terbaik Pertama Kelas 1
Muhammad Fairuz Shafin | Singosari, Malang | Terbaik Kedua Kelas 1
Alvin Rahmatul Maula | Besuki, Situbondo | Terbaik Ketiga Kelas 1
Ballak Hikamul Millah Waddin | Kraton, Pasuruan | Terbaik Baca Kitab Kelas 1
Moh Nurul Huda | Sangkapura, Gresik | Terbaik Baca Kitab Kelas 2
Muhammad Alim Robbany | Pohjentrek, Pasuruan | Terbaik Baca Kitab Kelas 3
Kategori Kelas Terbaik
Kelas 1 N Aliyah | Asuhan Ust. Abd. Ghoffar Aziz
Kelas 2 Dakwah A | Asuhan Ust. Abdulloh Isro Umar
Kelas 3 Muamalah B | Asuhan Ust. H. Baihaqi Juri
Penulis: A. Kholil
Editor: Fahmi Aqwa
