Sebagai wadah kreativitas santri Pondok Pesantren Sidogiri, Ikatan Santri Sidogiri (ISS) lewat bawahannya Jam’iyah Dufuf Pondok Pesantren Sidogiri (PPS) menggelar festival dufuf al-Banjari antar sesama peserta kursus Jam’iyah Dufuf, Jumat (10/1).
Peserta lomba adalah mereka yang mengikuti kursus dufuf al-Banjari selama kurang lebih 5 bulan, terhitung sejak bulan Dzulqo’dah hingga saat ini.
Perhelatan lomba yang diselenggarakan di timur gedung MMU as-Suyuthi ini diikuti 11 kelompok dari masing-masing peserta Jam’iyah Dufuf al-Banjari. Dari sebelas kelompok ini panitia memberi kesempatan untuk menampilkan satu lagu qasidah Islamiyah. Penilaian festival lomba meliputi kerapian, kemerduan suara, intonasi suara, dan kekompakan.
Menurut Ghautsul Anam, Ketua Jam’iyah Dufuf Pondok Pesantren Sidogiri, menyebutkan bahwa tujuan utama dari diselenggarakannya festival lomba ini untuk mengevaluasi hasil pembelajaran dufuf selama 5 bulan. “Kami ingin mengevaluasi mereka selama semester awal dengan cara mengadakan festival semacam ini,” tutur pria asal Pamekasan ini.
Peserta kursus Jam’iyah Dufuf sampai saat ini tercatat sebanyak 180 peserta. Sedangkan untuk waktu pembelajaran peserta kursus Jam’iyah Dufuf diadakan dua kali dalam seminggu, yaitu tiap malam Jumat dan setelah salat Jumat di gedung MMU as-Suyuthi Lt II.
==
Penulis. M. Saifuddin Ali
Editor. Zainuddin Rusdy