Ubudiyah, selain sebagai badan khusus yang bertanggung jawab mengkoordinir ibadah santri juga sebagai pelaksana pelatihan dan pembinaan seputar ibadah santri yang dikenal dengan Pendidikan Shalat (Diklat). Malam Selasa (29/07), segenap Panitia Diklat yang terdiri dari Wakil Kepala I Ubudiyah, Ustadz Syaiful Furqan dan juga Ketua Diklat, Ustadz Mustafid Ibnu Khozin beserta bawahannya, mengadakan evaluasi yang kedua setelah terlaksananya pembinaan Diklat. Bertindak sebagai Notulen, Sekretaris I Diklat, Musafal Habib dan Asistennya, Fatkhurrahman.

Ustadz Furqan dalam menghimbau untuk saling kerjasama antara Sekretaris II Bagian Pendataan dengan Sekretaris I Bagian Surat-Menyurat. Karena beliau memandang kendala yang terjadi lebih banyak ditimbulkan oleh pendataan yang belum valid sempurna. Oleh sebab itu, beliau sangat menekankan dalam seminggu kedepan fokus pada memvalidkan data peserta, pembina, dan majelis Diklat.
“Yang paling harus diperhatikan oleh kita saat ini masih untuk memvalidkan data, nanti kita komunikasikan lagi dengan Pengurus Ubudiyah masing-masing daerah dan kami mengharap pak Musafal dan juga Pak Rohman (Sekretaris I Diklat, red) untuk saling kerjasama dan membantu Sekretaris II”. Himbau pria yang juga menjabat Ketua LPSI ini.
Rapat Evaluasi semalam menghasilkan banyak masukan dan terobosan kedepan agar kegiatan Diklat dapat kondusif, mengingat jumlah peserta seluruhnya mencapai lebih dari 5.000-an santri yang terdiri dari murid-murid I’dadiyah I dan Ibtidaiyah.

Di antara yang menjadi masukan adalah perlunya saling komunikasi antar petugas piket, absensi dan juga Pembina Diklat dengan Panitia Diklat Ubudiyah agar kondusif. Selain itu, rapat juga membahas rencana kedepan tentang agenda kegiatan Diklat di Darul Aitam Sidogiri, Surabaya.
_______
Penulis : Musafal Habib
Editor : Saeful Bahri bin Ripit