Berita

Tugas Baru Pengurus Konsulat

Tugas baru pengurus konsulat

Suasana Pondok Pesantren Sidogiri periode 1441-1442 H berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Diterapkannya social distancing untuk mencegah adanya penyebaran virus Covid 19 mengharuskan pengurus bekerja ekstra, termasuk pengurus konsulat. Beberapa tugas tambahan dimandatkan pada mereka seperti melakukan komunikasi mekanisme kembalian santri dan ikut andil dalam penerimaan santri baru.

Dalam sesi wawancara, Ust. Abd. Aziz, selaku ketua PP-ISS menjelaskan bahwa ada beberapa kegiatan inti yang harus dilaksanakan setiap tahunnya oleh pengurus konsulat. Salah satunya melakukan sosialisasi pengenalan pengurus, melantik pengurus Komisariat, mengadakan koordinasi pulangan santri serta menjadi panitia PHBI secara bergilir. Selain itu pengurus konsulat juga bertugas untuk mendata warga konsulatnya sesuai minat dan bakat mereka serta memberi beasiswa bagi yang berprestasi untuk mengikuti salah satu dari empat Jam’iyah yang sudah terbentuk di bawah naungan ISS agar bisa menggali dan  mengembangkan bakat mereka.

Namun di masa pandemi ini pengurus konsulat diberi amanah untuk menjadi bagian dari panitia penerimaan santri baru. Tugas mereka adalah melayani santri baru yang sudah mendaftarkan diri via online. Berikut beberapa tugas pengurus konsulat sebagai panitia penerimaan santri baru;

  1. Mengantar ke tempat tes urin
  2. Melakukan heregistrasi ke kantor Sekretariat
  3. Membawa dan menemani pembuatan KTS dan tes ngaji
  4. Menyerahkan salinan registrasi ke kepala madrasah dan kepala kamar.

Abd. Bahar, Ketua Konsulat Sampang, mengatakan ada sisi positif dari keikutsertaan mereka sebagai panitia penerimaan santri baru. “Berat sih, tapi sisi positifnya kita bisa kenal lebih dekat dengan warga kosulat kita sendiri. Kita bisa langsung saling kenal dan tahu latar belakang mereka. Hal ini akan memudahkan kita dalam menjalankan tugas-tugas selanjutnya seperti mengkoordinasi pemulangan santri.” Jelasnya.  

__________

Penulis: M. Iksan

Editor: Saeful Bahri bin Ripit

Shares:
Show Comments (1)

1 Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *