Kamis malam (12/06), Pengurus Pusat Ikatan Santri Sidogiri (PP-ISS) melantik pengurus konsulat untuk tahun ajaran 1446-1447 H. Pelantikan yang bertempat di Ruang Auditorium Kantor Sekretariat Pondok Pesantren Sidogiri ini, dihadiri oleh 110 personalia terlantik dari 28 konsulat.
Dalam sambutannya, Ketua PP-ISS, Ust. Birril Walid menegaskan kepada segenap pengurus konsulat agar membentuk tim jam’iyah, meliputi Dufuf, Mubalighin, Sastra, dan Tahsinul-Khat. “Saat dibutuhkan, anggota tim ini akan melakukan tugasnya,” tegasnya.
Selain itu, Tata Usaha Badan Tarbiyah wa Taklim Madrasy (Batartama) tersebut mengimbau agar warga konsulat ISS dapat aktif ikut serta menyukseskan kegiatan IASS di masing-masing wilayah, seperti Haul Masyayikh dan Pesantren Ramadhan.
Ust. Birril mengingatkan kepada seluruh personalia terlantik agar senantiasa aktif dan kreatif dalam kepengurusan konsulat. “Menjadi pengurus bukan soal status, tetapi soal semangat untuk berbuat lebih. Mari kita berjalan bersama. Satu visi, satu aksi, demi kebaikan bersama. Semangat kebersamaan, kerja keras, dan niat tulus untuk memajukan organisasi, siap menjalankan tanggung jawab ini sebaik-baiknya,” terangnya mengutip pesan Koordinator PP-ISS, Ust. M. Sofyan Qusyairi.
Setelah pelantikan, pengurus konsulat diperkenankan untuk menggelar acara sosialisasi sebanyak dua kali kepada anggotanya. Sosialisasi pertama bertujuan untuk mengenalkan pengurus konsulat, dan yang kedua dilakukan menjelang pemulangan santri pada libur Ramadhan mendatang. Pertemuan ini, untuk menyampaikan sistem pemulangan dan menjelaskan rancangan kegiatan konsulat di masa libur santri.
Penulis: Imam Rohimi
Editor: Fahmi Aqwa
