Bagaimana caranya untuk menghilangkan was-was.. misal saat niat shalat pada takbirotul ihrom?
Ahmad Solihun
Jawaban:
Anda tidak perlu was was disaat hendak mengerjakan ibadah tak terkecuali shalat karena barang tentu waswas berasal dari syetan. Waswas sendiri merupakan lintasan pikiran yang justeru mengada-ada hal yang tidak disyariatkan. Lebih khusus, di dalam niat shalat, cukup menghadirkan didalam hati bahwa anda shalat maghrib karena Allah misalnya. Sebagian ulama menjelaskan, bila waswas berucaplah لاإله إلا الله karena syetan akan lari jika mendengar dzikir. Terkait dengan hal ini Al-Imam Izzudin bin Abdus Salam dan ulama lain menjelaskan, “Obat penyakit was-was: hendaknya seorang (yang was-was) meyakini bahwa hal itu adalah godaan setan serta meyakini bahwa iblislah yang menyematkan ke dalam hatinya dan dia sedang melawan iblis. Sehingga dia mendapatkan pahala orang yang berjihad karena dia sedang memerangi musuh Allah. Tentu jika dia merasa akan hal itu, dia akan segera menghindarinya..”
Selain itu, Al-Iman Hasan Asy-Syadzili pernah mengajari muridnya agar terhindar dari waswas. Beliau menjelaskan: “Barang siapa yang merasa seperti itu (waswas) maka hendaklah meletakkan tangan kanan di dadanya dan bacalah tujuh kali:
سُبْحَانَ الْمَلِكِ الْقُدُّوْسِ الْخَلَّاقِ الْفَعَّالِ
kemudian dilanjutkan dengan membaca:
إِنْ يَّشَأْ يُذْهِبْكُمْ وَيَأْتِ بِخَلْقٍ جَدِيْدٍ وَمَا ذَلِكَ عَلَى اللهِ بِعَزِيْزٍ
Hal itu dibaca sebelum takbiratul ihram
Referensi:
- I’anatut Thalibin, Sayid Abu Bakar Syatha, I: 132.
- Al-Fatâwî al-Fiqhiyah al-Kubrâ, Ibn Hajar Al-Haitami, I: 150