Pondok Pesantren Sidogiri merupakan pesantren yang bertujuan mencetak santrinya menjadi ibadillahis shalihin. Untuk menggapai tujuan mulia tersebut, instansi bagian Ubudiyah yang khusus menangani bagian ibadah santri, menggembleng santri dengan berbagai macam praktek ibadah, di antaranya adalah praktek shalat yang digelar di Masjid Jami’ Sidogiri Lt. II, Rabu (24/02).
Ketua Diklat (pendidikan shalat.red), Abd. Rahman menyatakan, kegiatan yang menjadi program tetap ini bertujuan untuk membenahi shalat santri agar tetap sesuai dengan tuntutan syariat.
“Pengurus sangat memperhatikan bagaimana santri di dalam proses mengerjakan shalat, karena keberhasilan program pengurus bisa diukur dengan bagus atau tidaknya shalat santri, jika shalat santri tidak sesuai dengan syariat, maka program pengurus berarti gagal, begitu juga sebaliknya. jadi, kegiatan ini bertujuan untuk membenahi praktek ibadah shalat mereka” tegasnya.
Kegiatan yang dilaksanakan setiap pekan pertama bulan hijriah ini dibagi menjadi dua kategori. Kategori pertama, untuk santri tingkat madrasah Tsanawiyah dilaksanakan selama dua hari mulai dari tanggal 1 dan 2 Hijriah. Kategori kedua, untuk santri tingkat Ibtidaiyah dilaksanakan selama tiga hari mulai dari tanggal 3, 4, 5 Hijriah. Sedangkan tanggal 5 khusus untuk santri tingkat Tarbiyah I’dadiyah yang bermukim di daerah J dan L.
Kegiatan yang diletakkan di masjid Jami’ Sidogiri lantai II dan III ini dipimpin oleh 53 pembina praktek shalat yang berasal dari dewan guru. Setiap pembina mendapatkan jatah 20 anak untuk dibimbing secara khusus. Mereka diajari bagaimana cara melakukan shalat berjamaah, shalat tajhizul mayyit, shalat untuk orang sakit, shalat istisqa, shalat khusuf, dan lain sebagainya. (SEF)