Semarak lomba agustusan di Sidogiri terus berlanjut pada Jumat (18/08). Jika pada Kamis sehari sebelumya ada tujuh lomba yang dilangsungkan, dua cabang lomba sisanya digelar 18 Agustus. Pada pagi harinya, final Sidogiri Cup berlangsung seru dan menegangkan, antara Daerah P dan Daerah G.
Sebelumnya, kedua tim telah melakoni pertandingan semi final, dan berhasil mengandaskan perlawanan musuhnya. Daerah P, yang berjuluk Pantura, berhasil memulangkan Daerah A lewat adu penalti, sedangkan Daerah G menyelesaikan perlawanan Daerah F dengan skor tipis 1-0.
Pada laga final, pertandingan berjalan seru. Jual beli serangan terjadi. Setelah bermain imbang 1-1 pada babak pertama, kedua tim sama-sama bermain menyerang pada babak kedua. Lewat drama kejar-mengejar gol, Daerah P akhirnya berhasil keluar sebagai pemenang dengan skor 3-2. Daerah P mengukir sejarah dengan menjadi juara di Sidogiri Cup yang digelar pertama kali di agustusan tahun ini.
Berlanjut pada siang hari, festival karnaval antar daerah digelar. Tiap daerah mengutus 15 warga daerahnya untuk mengikuti festival karnaval dengan tema yang sudah ditentukan dan berbeda di setiap daerah.
“Kalau temanya disatukan, jadi kayak seminar nanti,” ujar Ust. Iqbal Akkad, Ketua Panita Agustusan tahun ini.
Untuk start karnaval ini bertempat di halaman Daerah M dan finish di lapangan Sidogiri. Kriteria penilaiannya meliputi kreativitas kostum, keserasian dengan tema, dan kerapian barisan.
“Harapan kami, santri bisa meningkatkan kreativitasnya lewat lomba ini. Di samping sebagai hiburan di tengah-tengah kesibukan mereka dalam mencari ilmu,” ujar Bahrul Ulum, Staf Pelaksana Karnaval.
Penulis: Muhit Rofiqiy & Muhammad Faqih
Editor: Muhammad Ilyas
