Jumat (13/12) kemarin, Kopontren Sidogiri melaksanakan Rapat Anggota Biasa (RAB) di Ruang Rapat Sekretariat PPS. Agenda utama acara ini untuk mengevaluasi Rencana Kerja dan Rencana Anggaran Pendapatan Belanja (RK-RAPB) Tahun 2013 dan RK-RAPB Tahun 2013.
Pada acara yang berlangsung sekitar dua jam itu, dijelaskan beberapa program kerja pengurus Kopontren Sidogiri selama tahun 2013 yang meliputi bidang organisasi, usaha, administrasi dan akuntansi.
Di bidang usaha, dalam kurun satu tahun ini Kopontren telah membuka Unit Pelayanan Koperasi (UPK) sebanyak 20 unit di berbagai kabupaten di Jawa Timur. Kopontren juga bekerjasama dengan Koperasi AGRO Sidogiri dalam hal pengemasan beras kemasan 5 kg dengan merek Sidogiri, dan CV. Trimuni Pangan Prima (Jakarta) dalam hal pengemasan gula pasir kemasan 1 kg dengan merek BASMALAH. Kemudian dengan Bina Ilmu Surabaya, Kopontren bekerjasama dalam hal pengadaan al-Quran dengan menggunakan merek BASMALAH.
Sedang, program kerja Kopontren yang belum terlaksana adalah membuka unit pelayanan SPDN (Solar Package Dealer Nelayan), di Nguling Pasuruan. “Sampai saat ini pembukaan SPDN mengalami kendala di legalitas usaha,” kata Bendahara Kopontren Sidogiri, HA. Nur Cholis Ibrahim, Jumat (13/12).
Sementara itu, untuk RK-RAPB tahun 2014 Kopontren Sidogiri akan membuka 30 UPK baru, membuka unit bisnis jasa expedisi serta mengoptimalkan unit bisnis travel.
Pada kesempatan itu juga dibacakan perbandingan laba-rugi Kopontren per-November tahun 2012 dan 2013. Kemudian acara dilanjut dengan jaring aspirasi antar Pengurus dan anggota khusus. Hasil keputusannya akan ditetapkan pada Rapat Anggota Tahunan (RAT) tahun buku 2013, tepatnya di Gedung MMU as-Suyuthi, pada hari Jumat tanggal 7 Pebruari 2014 mendatang.
==
Penulis: M. Husni Mubarok
Editor: Zainuddin Rusdy