Pimpinan Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Sidogiri (PPS) kembali mengadakan tausyiah pasca ujian semester ganjil, Rabu (8/1).
Terselenggaranya acara ini selain dari pihak Madrasah Aliyah, juga melibatkan Pengurus Organisasi Murid Intra Madrasah (OMIM). Tujuannya diadakannya acara ini adalah sebagai motivasi belajar dan sekaligus sebagai pesan-pesan sebelum pulangan libur Maulid.
Acara yang diikuti semua murid tingkat Aliyah ini diselenggarakan di Gedung an-Nawawi dan Gedung ar-Rafi’i Lt II. Sedangkan yang memberikan tausiyah adalah KH. Muzakki Birrul Alim, selaku guru sepuh Madrasah Aliyah.
KH. Muzakki Birrul Alim dalam tausyiahnya menerangkan bahwa tujuan mondok di pesantren tidak lain adalah untuk mencari ilmu agama dan untuk menghilangkan kebodohan dalam diri manusia. Selain mencari ilmu dan menghilangkan kebodohan, tujuan mondok juga tak lepas dari namanya jihad fi sabilillah. “Pada abad ke 4, terjadi perang dalam pemahaman kitab. Sebuah peperangan untuk memerangi paha Muktazilah,” jelas pengajar fan Usuhul Fiqh ini.
Selanjutnya beliau melanjutkan, “Adapun perang yang paling efektif di zaman ini adalah dengan menyebarkan agama. Minimal dengan cara menjadi guru Madin (Madrasah Ibtidaiyah). Kalau bisa sekaligus mendirikan Madrasah Diniyah,” kata beliau semangat.
Sebelum mengakhiri acara beliau berharap kepada murid-murid Aliyah agar bersungguh-sungguh dalam menyebarkan ilmu yang diperoleh di Pondok Pesantren Sidogiri.”sebarkan ilmu yang kalian dapat di PPS dengan akhlaqul karimah. Karena ciri khas dari Sidogiri adalah akhlaqul karimah,” ungkapnya.
Acara tausyiah ini merupakan agenda tetap dari Pimpinan Madrasah Aliyah pasca semester, baik semester ganjil maupun semester genap.
==
Penulis: M. Saifuddin Ali
Editor: Zainuddin Rusdy