Bahtsul Masail

Meminjam Air untuk Wudhu

a. Deskripsi Masalah

Di Madura terjadi musim kemarau panjang, sehingga mengalami kekurangan air. Tapi tidak semua orang terkena dampaknya, karena sebagian ada yang memiliki tempat penampungan air yang cukup banyak.

b. Pertanyaan

Bagaimana hukum meminjam air untuk wudhu?

c. Jawaban

Meminjam air untuk wudhu dihukumi sah.

d. Rujukan

قَالَ بَعْضُ عُلَمَاءِنَا: وَكَوْنُ الإِعَارَةِ لاِسْتِفادَةِ المُسْتَعِيْرِ مَحْضَ المَنْفَعَةِ هُوَ الغَالِبِ (قَوْلُهُ لاِسْتِفَادَةِ المُسْتَعِيْر الخ) يَجُوْزُ إِعَارَةُ الوَرَقِ لِلْكِتَابَةِ وَكَذَلِكَ إِعَارَةُ المَاءِ لِلْوُضُوْءِ وَغَسْلِ النَجاسَةِ لاَ يَنْجُسُ بِهَا اهـ وهذه العبارة بمعناها موجودة في (إعانة الطالبين, 3/130), و (البجيرمي على الخطيب, 3/130).

Disadur dari buku: Santri Salaf Menjawab

untuk mendapatkannya, klik tombol di bawah ini

Pesan Buku

Shares:
Show Comments (0)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *