Liga Santri Pondok Pesantren Sidogiri kembali bergulir. Pada laga lanjutan yang digelar Selasa (6/5), tim Daerah R berhadapan dengan tim Daerah T dalam pertandingan sengit yang berlangsung di lapangan PPS. Suasana pagi yang cerah disambut meriah oleh para suporter yang memadati area pertandingan.
Sejak peluit awal dibunyikan, tim PSSD T langsung menunjukkan permainan agresif. Aksi impresif Mahrus dalam menggiring bola, dipadu dengan tembakan tajam dari Lukman, berhasil merepotkan lini pertahanan PSSD R. Kendati begitu, semua peluang tersebut belum mampu menaklukkan penjaga gawang Saiful yang tampil solid di bawah mistar.
PSSD T, yang dijuluki “Bukit Thursina”, tidak menyerah dengan terus melancarkan serangan demi serangan. Sementara itu, PSSD R memilih strategi bertahan, memanfaatkan serangan balik cepat untuk mencari peluang mencetak gol. Salah satu kesempatan terbaik datang dari umpan lambung ke depan memanfaatkan celah di lini belakang PSSD T. Sayangnya, pemain bernomor punggung 7 gagal menyelesaikan peluang tersebut dengan maksimal. Babak pertama pun berakhir tanpa gol.
Memasuki babak kedua, giliran PSSD R yang mengambil inisiatif menyerang. Abbas, penyerang bernomor punggung 9, nyaris membobol gawang lawan lewat tembakan keras yang sayangnya hanya melenceng tipis di sisi kanan gawang. Nampak rasa kecewa terlihat dari wajah nomor punggung 9 itu.
Namun, ritme menyerang PSSD R yang terlihat agresif tak bertahan lama. Setelah melakukan pergantian pemain, PSSD T kembali mendominasi jalannya pertandingan. Lukman, striker andalan mereka, sempat mengancam lewat tendangan keras yang sayangnya bola melesat liar dan hanya membentur tiang gawang.
Hingga peluit panjang dibunyikan, skor tetap bertahan 0-0. Kedua tim harus puas berbagi poin setelah pertandingan berlangsung sengit, tanpa gol.
Penulis: Moh. Syauqillah
Editor: A. Kholil












