a. Deskripsi Masalah
Kadang kita melihat seorang khatib yang berdoa ketika membaca khutbah, dia mengangkat satu tangan dan jari telunjuknya diacungkan ke atas.
b. Pertanyaan
Bagaimanakah hukum perbuatan di atas?
c. Jawaban
Hukumnya sunah.
d. Rujukan
وَأَمَّا مَا أَخْرَجَهُ مُسْلِمٌ مِنْ حَدِيْثِ عَمَارَةَ بْنِ رُوَيْبَةَ أَنَّهُ رَأَى بِشْرَ بْنَ مَرْوَانَ يَرْفَعُ يَدَيْهِ فَأَنْكَرَ ذَلِكَ وَقَالَ لَقَدْ رَأَيْتُ رَسُوْلَ الله e وَمَا يَزِيْدُ عَلَى هَذَا يُشِيْرُ بِالسَّبَابَةِ فَقَدْ حَكَى الطَّبَرِي عَنْ بَعْضِ السَّلَفِ أَنَّهُ أَخَذَ بِظَاهِرِهِ وَقَالَ السُّنَّةُ أَنَّ الدَّاعِيَ يُشِيْرُ بِأُصْبُعٍ وَاحِدَةٍ وَرَدَّهُ بِأَنَّهُ إِنَّمَا وَرَدَ فِي الخَطِيْبِ حَالَ الخُطْبَةِ فَلاَ مَعْنَى لِلتَّمَسُّكِ بِهِ فِي مَنْعِ رَفْعِ اليَدَيْنِ فِي الدُّعَاءِ اهـ (فتح الباري, 12/430).
Disini kami mau bertanya, bagaimana hukumnya apakah boleh mencontohkan pakek jari tangan ketika khutbah jum’at bahwa orang yang merawat anak yatim akan bersama-sama Rasulullah SAW seperti ini (Jari tengah dan telunjuk). Mohon jawabannya?