BeritaUnggulan

Jelang Imda I Madrasah Miftahul Ulum Matangkan Kesiapan Murid

Menjelang pelaksanaan Imtihan Dauri I (Imda I), Pimpinan Madrasah Miftahul Ulum (MMU) terus menyiapkan segala keperluan demi kelancaran Imda I. Pelaksanaan Imda I MMU Ibtidaiyah dan Tsanawiyah akan berlangsung mulai tanggal 10 Muharram 1447 H., bertepatan 6 Juli 2025 M.

Wakil IV MMU Ibtidaiyah, Ust. Muhammad Fikri Nabily menuturkan bahwa Tim Imda MMU Ibtidaiyah telah mempersiapkan segala kebutuhan untuk pelaksanaan Imda I, mencakup tamrin pra-Imda, jadwal pelaksanaan, pendataan peserta, hingga alas yang digunakan murid saat pelaksaan Imda. Persiapan yang mereka lakukan tidak hanya untuk MMU induk, tetapi juga untuk MMU ranting.

Tercatat, jumlah peserta Imda MMU ranting tahun ini berjumlah lebih dari 25 ribu peserta. Tim Imda MMU Ibtidaiyah memprioritaskan persiapan kebutuhan Imda MMU ranting. “Kami lebih mendahulukan kebutuhan MMU ranting, sebab jumlah peserta MMU ranting yang sangat banyak, yakni sekitar 25 ribu peserta. Berbeda dengan MMU induk yang hanya sekitar 2700-an, tentu akan lebih cepat untuk dipersiapkan,” ucap Ust. Fikri.

Bukan hanya MMU Ibtidaiyah, MMU Tsanawiyah juga telah menata segala hal-hal yang perlu dipersiapkan guna pelaksanaan Imda I. Bahkan pada tahun ini, MMU Tsanawiyah mengadakan try out untuk murid kelas 3 yang dilaksanakan secara digital.

Ust. Barizi Chasbullah mengatakan, MMU Tsanawiyah tidak hanya mempersiapkan kebutuhan Imda I, tetapi juga menyiapkan strategi yang dapat menunjang kesiapan murid dalam menghadapi Imda I. “Tidak hanya melaksanakan tamrin massal pra-Imda, pimpinan MMU Tsanawiyah juga telah menyediakan soal-soal fan yang diperlukan oleh wali kelas,” ujar Wakil III MMU Tsanawiyah tersebut.

Imda I yang semakin dekat turut menjadi tantangan bagi para wali kelas dalam membimbing kesiapan murid-muridnya. Ust. Abd. Somad, Wali Kelas 5-K Ibtidaiyah menyampaikan persiapannya selaku wali kelas dan muridnya dalam menghadapi Imda I. “Kami sendiri telah berupaya menghatamkan makna dan keterangan seluruh fan agar murid mempunyai banyak waktu untuk mentakrar pelajarannya,” tuturnya.

Tamrin pekanan serta tugas untuk murid juga menjadi salah satu cara yang disiapkan oleh Ust. Somad demi semakin menancapkan pemahaman murid. “Kami juga melakukan tanya jawab dengan murid. Semua itu kami lakukan untuk dapat mengetahui sejauh mana daya paham murid terhadap materi pelajarannya,” tegas pengajar yang juga menjabat sebagai Tata Usaha instansi Urusan Olahraga dan Seni itu.

Terakhir, Ust. Somad berpesan kepada seluruh peserta Imda I agar selalu berusaha, belajar, dan jangan lupa berdoa. “Setiap langkah kecil yang kamu ambil akan membawamu lebih dekat dengan tujuanmu. Jangan menyerah dan terus melangkah, berusaha, berdoa, lalu yang terakhir pasrah kepada sang ilahi.”

Penulis: Moh. Syauqillah
Editor: Fahmi Aqwa

Shares:
Show Comments (0)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *