BeritaUnggulan

LPBK Gelar Pelatihan Psikologi Muallim MQS

“Al-Qur’an adalah fondasi dari ilmu-ilmu keagamaan, dan inspirasi dari banyak bidang keilmuan, termasuk ilmu Psikologi,” jelas Mas Syamsul Arifin Munawwir, M. Psi., M.H., Psikolog, pada acara pelatihan psikologi Muallim MQS, Jumat malam (13/06).

Acara yang digelar di Aula Gedung SCorp ini turut dihadiri oleh Kepala Bagian Taklimiyah wa Tahfidzul-Qur’an, Mas Abd. Rozaq Luthfi. Dalam sambutannya, ia berharap para Muallim MQS memperhatikan dengan seksama penyampaian materi oleh Kepala LPBK tersebut. “Ilmu ini jarang diketahui, dan segala sesuatu yang tidak diketahui, umumnya sering terjadi kesalahan,” jelasnya.

Lugas: Kabag TTQ memberi sambutan.

Pada awal penyampaian materi, Mas Syamsul Arifin mengungkapkan bahwa mengetahui fase pertumbuhan merupakan langkah awal untuk menentukan metode pengajaran. Hal itu disebabkan oleh perbedaan cara mengajar, mengikuti usia Muta’allim yang diajari.

Kaprodi Psikologi STAI Sidogiri tersebut turut menjelaskan bahwa mengajar murid usia kanak-kanak membutuhkan cara berbeda. Terlebih untuk masa kini, mayoritas masyarakat menganggap perlakuan fisik dalam pengajaran bukanlah hal yang ditolerir. “Kekerasan tidak pantas dilakukan saat mengajar, bertindaklah tegas, dan tegas tidak harus keras,” jelasnya.

Agar pembelajaran berjalan kondusif, Mas Syamsul Arifin mengimbau agar segenap Muallim dapat menguasai kelas. Ia turut menjelaskan berbagai cara untuk melakukan penguasaan kelas, di antaranya adalah dengan melakukan pendekatan sosial dan emosional. Untuk itu, Muta’alim harus didekati dengan cara yang bersahabat dan bersifat mengayomi.

Staf pengajar MMU Aliyah tersebut juga memotivasi segenap Muallim agar semangat dalam pengajaran Al-Qur’an. Ia menuturkan bahwa selain menjadi amal jariyah, manfaat Al-Qur’an akan dirasakan seumur hidup oleh para Muta’allim.

Sebelum ditutup dengan pembacaan doa, pelatihan ini dilanjutkan dengan sesi dialog interaktif dengan segenap Muallim MQS. Pada sesi ini, Muallim dapat menanyakan inovasi dan solusi dalam pengajaran.

Penulis: A. Kholil
Editor: Fahmi Aqwa

Shares:
Show Comments (0)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *