Kamis (24/12) Pengurus Pondok Pesantren Sidogiri menggelar wisuda 11 murid Tarbiyah Idadiyah. Prosesi wisuda pertama untuk tahun ajaran 1436 ini digelar di di Aula Kantor Sekretariat Lt. III Pondok Pesantren Sidogiri. Mereka diwisuda setelah menyelesaikan serangkaian kegiatan belajar mengajar, ujian, dan tes dalam kurun waktu 4 bulan.
Kesebelas wisudawan ini termasuk istimewa karena menjadi peserta program Tarbiyah I’dadiyah tercepat untuk tahun ini. Sebelum prosesi wisuda yang berlangsung di Aula Kantor Sekretariat Lt. III Pondok Pesantren Sidogiri, mereka diwisuda di ndalem Hadratus Syaikh KH. A. Nawawi Abd. Djalil.
Berikut nama-nama wisudawan telah berhasil menyelesaikan program Tarbiyah I’dadiyah dalam waktu 4 bulan:
WIRA MADYA | Jangkar | Situbondo | Jatim | SUMANTRI |
MUHAMMAD IMAM NAWAWI | Modung | Bangkalan | Jatim | ABDUL WAHAB S.PD.I. |
MUHAMMAD KHOIRON ABDULLAH | Umbulsari | Jember | Jatim | FATHULLOH |
AHMAD ZAKKI FUADI | Pringsewu | Pringsewu | Lampung | KHOTMANUDIN |
MOH HAFIDUDDIN | Waru | Pamekasan | Jatim | BAIHAKI |
TAUFIQUR RAHMAN | Bondowoso | Bondowoso | Jatim | RASUKI |
MUHAMMAD KHOIRUL ARIFIN | Purworejo | Pasuruan | Jatim | ACHMAD MIFTAKUL ARIFIN |
AHMAD FAIRUZI | Kintamani | Bangli | Bali | SYAMSUDDIN AS |
MIFTAHUL ANWAR | Omben | Sampang | Jatim | ANWAR |
MUNDZIRUL UMAM | Burneh | Bangkalan | Jatim | MUSTOFAL HALIM |
MUHAMMAD ROYYAN | Winongan | Pasuruan | Jatim | MUHAMMAD CHOZIN |
Prosesi wisuda untuk santri Tarbiyah I’dadiyah tahun ini digelar dua kali, pertama di pertengahan tahun seperti yang digelar Kamis (24/12) lalu dan yang kedua akan digelar di akhir tahun bertepatan dengan Hari Jadi Pondok Pesantren Sidogiri yang ke-278. Sekadar informasi, Pondok Pesantren Sidogiri melalui Madrasah Miftahul Ulum Tarbiyah Idadiyah menggelar program khusus akselarasi belajar baca kitab kuning yang diikuti oleh santri baru berusia dibawah 15 tahun. Tahun ini ada ±1300-an peserta program Tarbiyah Idadiyah yang diletakkan di asrama J dan L. Mereka secara real time dibimbing mempelajari tata-cara membaca kitab kuning melalui pembina khusus. (krd)