Menjelang akhir tahun ajaran 1443-1444 H, Lembaga Pengajaran Bahasa Arab dan Asing (LPBAA), dalam hal ini panitia penerimaan peserta baru (P2B) melaksanakan tes ujian masuk Daerah Arab dan Inggris, Kamis (19/01). Acara ini dilaksanakan di setiap ruang yang ada di gedung MMU An-Nawawi.
Sebelumnya, peserta yang mengambil formulir pendaftaran ini diberi kesempatan untuk menghafal kosa kata bahasa Arab dengan materi kamus Mu’jamut-Thullab yang telah disediakan oleh pengurus dalam kurun waktu satu bulan sebelum ujian masuk Daerah Arab dan Inggris.
“Mengenai materi yang diujikan hanya berkisar pada tema anggota tubuh, kamar, sekolah, dan kegiatan sehari-hari,” ujar Riski Mubarok, ketua P2B.
Melihat data yang ada, peserta pada tahun ini mengalami peningkatan jumlah. Sebanyak 985 peserta tes hadir memenuhi gedung MMU an-Nawawi, “Alhamdulillah untuk tahun ini, antusias santri yang ingin masuk Daerah K dan B sangat meningkat,” jelas Muhammad Firman Ardiansyah selaku sekretaris P2B.
Dalam ujian tersebut santri tidak dipungut biaya sepeser pun. Santri yang masih duduk di tingkat Idadiyah menempati peringkat pertama jumlah peserta terbanyak yang mengikuti ujian, hingga uniknya ruang ujian dipenuhi anak-anak kecil dengan semangat yang besar.
Ujian yang berdurasi dua jam lebih ini mengundang jajaran guru mustawa (istilah staf pengajar bahasa Arab dan Inggris) yang dinilai telah berpengalaman berkompeten sebagai juri.
Penulis: Muhammad Faqih
Editor: Nur Hudarrohman