Bahtsul Masail

Daging Babi yang Termakan

a. Deskripsi Masalah

Ada seseorang makan di sebuah restoran. Setelah makan, ada orang memberitahukan bahwa daging yang baru saja dimakan adalah daging anjing dan babi.

b. Pertanyaan

  1. Najiskah daging anjing/babi yang sudah termakan itu?
  2. Kalau najis, bagaimana cara menyucikannya?

c. Jawaban

  1. Daging itu tetap najis
  2. Wajib membasuh mulutnya 7 (tujuh) kali apabila yang dimakan itu jelas berupa daging anjing/babi, atau yakin berupa daging najis berdasarkan berita dari orang tsiqah (terpercaya), dan bukan dari orang fasik atau kafir yang belum mencapai hitungan mutawâtir.

d. Rujukan

وَلَوْ أَكَلَ لَحْمَ كَلْبٍ نَصَّ الشَّافِعِيُّ عَلى أَنَّهُ يَغْسِلُ فَمَهُ سَبْعًا وَيُغْفَرُ اهـ (هَامِشِ أسْنى المَطَالِبِ, 1/22).

أَطْلَقَ الأَصْحَابُ أَنَّهُ لَا يُقْبَلُ إِخْبَارُ الفَاسِقِ وَالكاَفِرِ بِنَجَاسَةٍ وَلَا بِطَهَارَةٍ وَيُسْتَثْنَى مِنْهُ مَا إِذَا بَلَغَ المُخْبِرُ مِنَ الفَاِسقِ أوِالكَافِرِ عَدَدَ التَّوَاتُرِ بِأَنْ كَانُوْا جَمْعًا يُؤْمَنُ تَوَاطُئُهُمْ عَلى الكَذِبِ وَأَخْبَرُوْا عَنْ عِيَانٍ فَيُقْبَلُ خَبَرُهُمْ اهـ (الفتاوى الكبرى, 1/20).

Disadur dari buku: Santri Salaf Menjawab

untuk mendapatkannya, klik tombol di bawah ini

Pesan Buku

Shares:
Show Comments (0)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *