Sebagai bekal untuk anggota baru, Lembaga Psikologi dan Bimbingan Konseling (LPBK) menggelar acara Pelatihan Psikologi Konseling Islam, malam Sabtu (22/06). Acara tersebut ditempatkan di ruang Auditorium Kantor Sekretariat PPS, dengan Kepala LPBK, Mas Syamsul Arifin Munawwir, M. Psi., M.H., Psikolog sebagai narasumber.
Mas Syamsul Arifin menuturkan bahwa membantu dengan cara mengonseling secara islami, membuat seseorang menemukan akar masalahnya. “Konseling Islam membantu dalam menyelesaikan masalah dia, dan mendekatkan pada Allah supaya bahagia dunia-akhirat,” ujar Kaprodi Psikologi Islam STAI Sidogiri ini.
Karena itu, seorang konselor harus bisa mendiagnosis permasalahan klien dengan menanyakan semua keseharian yang membuat konseli bingung. “Intervensinya harus diberi solusi, dan diurus permasalahannya,” tambah mantan Ketua HMASS Pusat 2019-2020.
Beliau juga menegaskan bahwa penting bagi konselor untuk mengenal jati diri seorang klien (santri), karena terkadang santri tidak semangat sebab tidak percaya diri serta tidak memiliki tujuan.
Membantu memahami keadaan yang dihadapi konseli serta menjelaskan konsekuensinya. “Dengan memberinya pertanyaan terhadap dampak pelanggaran yang diperbuat, akan dapat membuat dia lebih cepat sadar,” pungkas pria yang juga menjadi staf pengajar MMU Aliyah ini.
Penulis: Waisan A. K.
Editor: Nur Hudarrohman