Ahad (05/12) Badan Pers Pesantren (BPP) mengadakan sosialisasi penyusunan buku demi merealisasikan program yang baru terbentuk tahun kemarin. Acara yang bertempat di kantor BPP ini dihadiri oleh Ustaz Afifuddin, Kepala BPP.
Dalam acara, Ustaz Afifuddin menyampaikan tujuan dari pelatihan pembuatan buku, “Pelatihan ini untuk meningkatkan skill menulis para jurnalis di Pondok Pesantren Sidogiri.”
“Program ini ada sejak tahun kemarin. Dulu, bukan pembuatan buku tetapi diisi dengan pelatihan dan seminar. Namun, karena dirasa kurang efektif, tidak ada perkembangan yang signifikan, kami ganti dengan pembuatan buku. Jadi, teman-teman jurnalis bisa langsung praktik,” cerita Ustaz Afif. “Alhamdulillah, tahun kemarin terbilang sukses. Dari empat kelompok yang dibentuk, dua di antaranya berhasil terbit,” imbuhnya.
Baca Juga: Kemahiran Mencari Sudut Pandang Sangat Dibutuhkan
Dari 19 media dibagi menjadi 4 kelompok dalam pelatihan pembuatan buku tahun ini. Masing-masing media mengutus dua delegasi.
Setiap utusan wajib mengirim 2 artikel sesuai tema yang sudah ditentukan BPP dengan batas tulisan minimal 3.000 karakter tanpa spasi bagi majalah dinding dan 5.000 karakter tanpa spasi untuk majalah cetak.
Penulisan harus selesai paling akhir tanggal 15 Jumadi Ula 1442 H untuk kemudian diserahkan pada editor. Proses editing diberi waktu sampai tanggal 20 Jumadil Ula. Sementara, deadline layout dan desain cover tanggal 25 Jumadil Ula.
Baca Juga: Merayakan Kemerdekaan dengan Seminar Jurnalistik
“Program ini sangat bermanfaat bagi kami. Selain tulisan kami bisa di-publish dan dinikmati khalayak umum, juga bisa melebarkan sayap dakwah kami,” ungkap Rifqi jakfar Shodiq, delegasi Buletin Tauiyah.
Penulis: Mohammad Iksan
Editor: Saeful Bahri bin Ripit